Rabu, 23 Januari 2013

Aku Lemah

Hari ini aku akan mengubur satu impian, yang semakin sulit untuk kukejar. Bukan pesimis, namun mencoba realistis. Aku tak akan lagi berambisi menjadi seorang penulis lagi, biarlah satu impian itu menjadi mimpi indah yang terkenang dan tak akan kubangunkan dari tidur panjangnya. Aku mencintai dunia menulis dan mengakrabi kata-kata, namun dunia ini seperti tak memberikan tempat untukku yang mungkin memang tak berbakat di lahan ini. Dengan segala keterbatasan yang ada pada diriku, rasanya sulit untuk kuraih asa itu. Waktu yang tak pernah mau menunggu dan terus berlari, sementara aku yang berjalan bersamanya selalu tertinggal dengan keterbatasan-keterbatasanku. Aku sudah cukup lelah. Mungkin usahaku belum maksimal, namun harapku selalu melebihi kapasitas maksimalku. Terdengar bodoh dan konyol memang, namun begitulah aku, pemimpi yang terlalu takut akan kekalahan dan kegagalan. Dunia telah mengalahkanku. Kau boleh menganggap aku pengecut atau apapun itu. Aku menyerah. Aku kalah. Tapi aku lebih suka menyebutnya mundur. Aku sadar diri, ini bukan ruangku. Ini bukan jalanku, saatnya aku mencari jalan lain yang mampu kulalui dengan segala keterbatasanku. Aku tak sepenuhnya meninggalkanmu, mungkin hanya melepaskanmu. Selamat tinggal impian 'penulis' ku. Sampai jumpa di dunia bawah sadarku.


salam,

Ari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar